Awalnya Korea Selatan sempat membobol gawang Indonesia melalui Lee Kang Hee, tetapi wasit mendapat masukan dari VAR bahwa ada pemain yang berada di posisi offside pada proses gol.
Pada menit ke 16 Rafaael Struick membobol gawang Baek Jong Bum dari luar kotak penalti.
Tetapi pada saat menit terakhir babak pertama Korea menyamakan kedudukan menjadi 1-1 dari sundulan Eom Jing Sung dan mengenai kepala Komang lalu masuk ke gawang Indonesia.
Dan pada saat 3 menit terakhir Struick menyelesaikan umpan Ivar jenner dan skor menjadi 2-1 untuk babak pertama.
Pada menit ke 68 wasit Evans memberikan kartu merah kepada Lee Young Ju di mana dia telah menekel Hubner.
Tetapi dengan jumlah pemain yang kurang bukan berarti Korea Selatan jadi pesimis, malah pada menit ke 84, Jeong Sang Bin dapat menuntaskan sepakan dengan baik dan menyelesaikan umpan dari Hong yun Sang.
Sampai babak ke 2 berakhir skor tetap sama 2-2, dan membuat laga berlanjut ke babak tambahan 2x15 menit.
Namun walaupun sudah ada tambahan waktu 2x15 menit skor tidak berubah, dan di adu dengan penalti sebagai penentu pertandingan tersebut.
BACA JUGA:Hasil Piala Asia 2023: Timnas Indonesia Kalah Lawan Irak, Begini Respon Erick Thohir
Pada saat adu penalti ke 11 Lee kang hee yang sebelumnya dapat membobol Ernando, kali ini dia tidak bisa membobol gawang Ernando .
Sehingga Indonesia mendapatkan kesempatan untuk kemenangan di laga ini, kemudian Arhan tampil sebagai penentu kemenangan Indonesia atas Korea Selatan dalam babak adu penalti dengan skor 11-10.
Dengan demikian pecahlah sudah rekor dimana Indonesia tidak pernah menang melawan Korea Selatan.
Indonesia dapat membuktikan dengan adu penalti dengan kemampuan yang sangat menakjubkan.
BACA JUGA:Live, Timnas Indonesia Lawan Irak 15 Januari 2024 di Piala Asia Qatar, Berikut Ini Agendanya
Dengan kemenangan yang diperoleh tersebut, para pemain mengatakan jika mereka belum berpuas diri karena masih ada pertandingan selanjutnya. (*)