Daun ciplukan juga bisa menyadarkan seseorang agar segara siuman karena pingsan, serta menghilangkan kuning di tubuh bayi yang baru lahir.
Mengobati stroke, kencing manis, dan sakit atau pegal-pegal pada persendian.
Air rebusan daun ciplukan juga diyakini mampu meningkatkan kecerdasan seseorang.
Menurunkan kolestrol, sebagai penawar peragam racun, serta mengobati penyakit anemia.
Termasuk buahnya, kalau ketemu tanaman ciplukan dan ada buahnya yang sudah masak berwarna kekuningan jangan dibuang tapi makanlah.
Karena di dalam buah cuplukan matang itu terdapat kandungan vitamin C yang tinggi, yang baik untuk meningkatkan kekebalan tubuh dan baik juga untuk menyehatkan pencernaan.
Cara pengobatan atau pencegahan adalah dengan cara merebus daun ciplukan untuk kemudian airnya diminum.
Dosisnya juga tidak perlu banyak, satu tangkai yang terdiri dari 10-15 lembar daun sudah cukup untuk mendapatkan 2 gelas air rebusan daun ciplukan.
BACA JUGA:Yuk Simak Manfaat Daun Pepaya Jepang Untuk Kesehatan, Selain Bisa Mengatasi Masalah Pencernaan
BACA JUGA:Murah Harganya Mahal Rasa dan Khasiatnya, Itulah Pisang Kepok Kukus
Jadi, karena pengetahuan sudah bertambah mengenai khasiat dan manfaat dari 2 tanaman yang sering tumbuh sembarangan tersebut, jangan lagi disia-siakan, jangan diabaikan.
Akan lebih baik baik lagi jika menemukan tanaman tersebut dimana pun, rawatlah dan perlakukanlah dengan baik.
Karena itu pula sebagai bukti anugrah Tuhan kepada hamba-Nya agar selalu sehat dalam menjalani kehidupan di dunia ini.
Demikian pembahasan soal pokak dan ciplukan, semoga ada dan banyak orang mau membudidayakan kedua tanaman itu. (*)