- Daftar Sekarang
- Ikuti arahan yang tertera di dalamnya
- Kemudian, cek status secara berkala atau tunggu masa konfirmasi hingga 14 hari kerja
BACA JUGA:Pembatasan Pembelian BBM Subdisi Dinilai Tidak Efektif, Ini Alasannya
- Jika dalam kurun waktu itu konfirmasi diterima, maka akan keluar barcode yang dimaksud
- Download barcode tersebut dan simpanlah
- Barcode sudah dapat dipakai untuk transaksi BBM subsidi di SPBU
BACA JUGA:Pembatasan Pembelian BBM Subdisi Dimulai Hari Ini, Per Kendaraan Hanya Boleh Segini
Dikatakan, bagi masyarakat yang masih merasa bingung cara mendaftar dan mendapatkan barcode tersebut, pihak Pertamina Patra Niaga menyiapkan petugas di SPBU.
Ini penting, katanya, karena bisa saja ada masyarakat yang tidak membawa barcode, maka di SPBU bisa print atau refresh QR code.
“Tujuan ini baik demi menjamin kuota BBM subsidi tepat sasaran dan transparan. Dalam pelaksanaannya, akan terus kami evaluasi hingga kita memastikan pelayanan berjalan dengan baik,” tutupnya.
Diberitakan sebelumnya, Pemerintah sudah mulai menerapkan pengisian bahan bakar minyak (BBM) untuk mobil dan motor di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) menggunakan scan barcode.
BACA JUGA:Kenapa Daihatsu Sigra dan Toyota Calya Lebih Irit BBM? Ini Jawabannya
Kebijakan ini dilakukan secara bertahap di beberapa daerah.
Di SPBU di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), ini sepertinya belum diberlakukan.
Tapi kebijakan ini sudah berlaku secara menyuluruh di semua SPBU di Provinsi Bengkulu.