Hal ini sering kali menjadi kebiasaan ketika sedang berada di jalanan macet atau ketika mobil sedang berjalan menanjak.
Ciri kampas mobil mulai terkikis yaitu adanya bau menyengat yang muncul di sekitar mobil, seperti karet terbakar.
Coba kurangi kebiasaan menginjak setengah kopling tersebut, agar kampas kopling tidak terlalu boros penggunaannya.
BACA JUGA:Kapolres Muara Enim Sidak Gudang BBM Ilegal, Ini Hasilnya
BACA JUGA:Listrik Sering Padam, Plt Bupati Muara Enim Temui General Manager PLN UID S2JB, Ini Permintaannya
3. Rumah Kopling Terkena Oli
Penyebab ketiga yaitu dikarenakan adanya tetesan oli pada rumah kopling.
Adanya tetesan oli pada rumah kopling dapat meminimalisir grip pada permukaan plat kopling sehingga dapat membuatnya cepat habis.
Tetesan oli itu mungkin berasal dari sambungan carter oli yang sedang mengalami kebocoran.
Atau bisa juga kebocoran pada oli transmisi dan juga seal crankshaft.
BACA JUGA:Tahukah Kamu Bahwa Candi Borobudur Itu Istana Nabi Sulaiman?
Salah satu ciri kopling yang terkena tetean oli yaitu adanya getaran ketika mobil digas, disertai dengan suara yang keras.
4. Kebiasaan Menginjak Pedal Kopling saat Jalan
Penyebab keempat yaitu kebiasaan kita menginjak setengah kopling di atas, hal ini sering kita lakukan secara tidak sadar.
Jika memiliki kebiasaan ini, maka sebaiknya segera dihilangkan.