
Dengan seiring berjalannya waktu dan berkembanganya zaman sehingga kain lepus tidak hanya digunakan di lingkungan bangsawan saja.
BACA JUGA:Berbiji Kecil dan Berdaging Tebal, Penghobi Pasti Suka Buah Durian yang Satu Ini
BACA JUGA:Daihatsu Terios Facelift Diluncurkan: Berikut Ulasan Eksterior, Fitur Keselamatan dan Harganya
Kini kain ini bisa dipakai oleh semua orang karena.
Dalam pembuatan kain songket lepus ini menggunakan benang emas yang mewah.
Saat ini songket lepus memiliki variasi yang berkembang di masyarakat.
Salah satu variasi songket lepus yang terkenal ialah songket lepus berakam.
BACA JUGA:Punya Dataran Tinggi, Dua Daerah Ini Dominasi Penghasil Sayuran di Sumsel
sebab, lepus berakam memiliki khas pada penggunaan benang sutera variasi warna dan diselipkan bunga diantara motif.
Lepus sendiri memilki makna yang berarti menutupi, sehingga Songket Lepus merupakan kain yang ditutupi oleh anyaman benang emas.
Hal itu karena hampir seluruh anyaman yang ada di Songket Lepus ditutupi dengan benang emas.
Selain kain songket lepus di Palembang, Provinsi Sumsel juga memiliki banyak motif songket.
Seperti songket tretes, limar, rumpak, tawur, bungo (bunga)
Kini songket menjadi warisan budaya Provinsi Sumsel yang harus dilestarikan dan dikenal hingga generasi-generasi selanjutnya. (*)