Pindang ini berasal dari Desa Meranjat, Kecamatan Ogan Ilir, Sumsel.
Rasanya yang bikin ketagihan itu merupakan racikan dari rasa asam, manis dan pedas.
Aroma daun kemangi dan irisan tomat yang lebar ditambah cabai yang tidak diiris akan membuat rasa makan yang makin menggoda.
BACA JUGA:5 Tempat Makan Pindang Paling Favorit di Muara Enim, Nomor 3 Selalu Ramai Pengunjung
BACA JUGA:7 Rekomendasi Kuliner Khas Banyuasin, Nomor 5 Wajib Untuk Dicoba
Pindang Salai adalah pindang yang bahan ikannya adalah ikan yang sudah dikeringkan melalui pengasapan.
Biasanya, ikan itu jenis ikan salai atau ikan pantin.
Secara umum, pindang salai akan berwarna cokelat kemerahan.
Warna itu muncul dari cabai merah kering yang digiling.
BACA JUGA:5 Rekomendasi Tempat Makan Pindang Terenak di Palembang, Asyiknya Bersama Keluarga
BACA JUGA:9 Kuliner Khas Jawa Timur Paling Terkenal, Nomor 3 Mirip Kuliner Khas Sumsel
Uniknya dalam penyajian, ikan tidak dipotong-potong sebagaimana pindang lain, tapi disajikan utuh tapi dalam kondisi sudah dibelah.
Pindang Burung adalah pindang yang lauk utamanya adalah dari burung.
Tidak semua burung dipindang.
Hanya burung tertentu saja.
BACA JUGA:Pindang Nila Goreng, Nikmatnya Sampai ke Ubun-ubun, Begini Cara Membuatnya