ENIMEKSPRES.CO.ID - Isuzu Panther akan tetap hidup.
Bahkan Isuzu Panther dipastikan akan terus berlanjut menemani keluarga Indonesia, walaupun desain dan teknologinya tidak banyak berubah sejak sekitar 13 tahun silam.
Alasan mobil ini masih dipasarkan ternyata sangat masuk akal.
GM Marketing PT Isuzu Astra Motor Indonesia, Edy J Oekasah, menjelaskan konsumen yang loyal menunjukkan kesetiaan mereka dengan membeli produk-produk Isuzu Panther, mulai dari model MPV sampai pick-up.
BACA JUGA:Pernah Viral Bisa Terjang Banjir, Isuzu Panther Bekas Masih Diburu Sampai Sekarang
BACA JUGA:Bukan Hanya Rajanya Diesel, Isuzu Panther Juga Terkenal Sebagai Mobil Legendaris Irit Bahan Bakar
"Sudah terbentuk chemistry antara Panther dan konsumen lama. Mereka susah berpindah ke lain hati," kata Edy, dikutip dari mobil123, Kamis 1 Juni 2023.
"Konsumen lama dan loyalis. Kadang punya 3 Panther. Konsumen bukan konsumen baru tapi konsumen setia yang sudah lama menggunakan Isuzu Phanter," sambung dia.
Isuzu Panther sudah melegenda yang juga dijuluki Rajanya Diesel sebagai mobil keluarga yang terkenal dengan keiritan mesin dieselnya.
"Hal ini pun tidak bisa disanggah karena Isuzu Panther masuk Indonesia di saat yang tepat," kata Edy.
BACA JUGA:Ternyata Ini Alasan Isuzu Panther ‘Rajanya Diesel’ Tetap Diminati Meski Tak Lagi Diproduksi
BACA JUGA:Pemilik Isuzu Panther Wajib Baca, Ini Lho Sejarah ‘Rajanya Diesel’ yang Hingga Kini Masih Diburu
Jadi, Edy menegaskan, hingga saat ini Isuzu belum memiliki rencana untuk mengubah desain dan teknologi bahkan menghentikan penjualan Panther di Indonesia.
Ia juga menjelaskan Isuzu Panther akan berubah desain dan teknologi mesin jika Indonesia memasuki standar emisi Euro4.
"Kabar yang saya dengar Indonesia akan langsung ke Euro4. Jadi dari Euro2 langsung lompat ke Euro4. Di sana kami akan improvement (Panther) baik desain dan mesin," sebut Edy.