SUMSEL, ENIMEKSPRES.CO.ID - Candi Bumi Ayu, peninggalan sejarah monumental yang kini jadi destinasi wisata andalan di Provinsi Sumsel.
Candi yang diyakini salah satu candi terbesar di luar Pulau Jawa ini terletak di Desa Bumi Ayu, Kecamatan Tanah Abang, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Provinsi Sumsel.
Candi Bumi Ayu terletak dalam satu kawasan atau satu kompleks yang luas lahannya mencapai 75 hektare.
Sejak usaha pelestarian tahun 1990 lalu hingga kini sudah ditemukan 9 candi di dalamnya.
BACA JUGA:Mau Liburan Akhir Tahun di Sumatera Selatan? Yuk Kunjungi Danau Merah Rimba Candi, Indah Banget Loh!
BACA JUGA:Candi Bumi Ayu jadi Runner Up API Award 2022
Empat candi sudah dipugar dan 5 candi lagi masih dalam perencanaan dan proses.
Candi Bumi Ayu memiliki catatan sejarah yang sangat monumental.
Para ahli sejarah meyakini bahwa candi yang pada ajang Anugerah Pariwisata Indonesia (API) dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif tahun 2022 berhasil menggondol runner-up ini merupakan candi yang sudah ada jauh sebelum abad ke-16.
Diolah enimekspres.co.id dari berbagai sumber, umat Hindu terdesak oleh perkembangan Islam hingga akhirnya harus meninggalkan candi sekitar abad ke-16.
BACA JUGA:6 Candi Termegah di Dunia, Nomor 3 dan 5 Orang Indonesia Pasti Tahu
BACA JUGA:8 Candi Besar Peninggalan Sejarah di Pulau Sumatera, 2 Ada di Sumsel
Artinya, jauh sebelum itu candi ini sudah ada.
Setelah ratusan tahun hilang, rusak dan terkubur, barulah sekitar tahun 1864 ditemukan kembali oleh sejarawan bernama E P Tombrink.
Satu hal yang membuktikan bahwa jejak Candi Bumi Ayu benar-benar hilang berikut adat dan budayanya, tidak ditemukan satu pun ada warga di sekitar candi yang mengenal atau mengetahui keberadaannya sebelumnya.