MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO.ID - Batik hasil karya warga binaan Lapas Klas IIB Muara Enim Sumsel berpeluang membangkitkan UMKM daerah.
Kegiatan ini berawal dari memberikan pelatihan membatik, sampai saat ini batik hasil karya warga binaan banyak diburu masyarakat.
Itu menjadi prestasi dari jajaran Lapas yang selama ini telah bekerja keras dalam mewujudkan program reintegrasi sosial bagi warga binaan di Lapas Muara Enim.
Sehingga menunjukkan output yang baik terhadap pembinaan kemandirian di Lapas Muara Enim.
BACA JUGA:TERNYATA! Perkebunan Sawit Terbesar di Indonesia Bukan di Kalimantan
BACA JUGA:5 Jurusan Kuliah di Luar dengan Prospek Pekerjaan Gaji Rendah, di Indonesia Malah Jadi Rebutan
Apresiasi pun disampaikan Kadivpas Kanwil Kemenkumham Sumsel, Bambang Haryanto terhadap Pembinaan Kemandirian di Lapas Muara Enim saat berkunjung ke Lapas Klas IIB Muara Enim, Rabu 3 Mei 2023.
Menurutnya, dengan tingginya daya minat masyarakat terhadap Produk Hasil karya warga binaan Lapas Muara Enim bisa berpeluang menciptakan Usaha Mikro Kecil Mencengah (UMKM).
"Hal ini juga membuktikan bahwa kualitas hasil karya warga binaan Lapas Muara Enim bisa bersaing kompetitif di pasaran," katanya.
Sementara itu, Kepala Lapas Klas IIB Muara Enim, Herdianto menuturkan bahwa ia dan jajaran terus berupaya mengoptimalkan pembinaan terhadap warga binaan dengan baik.
BACA JUGA:Isi Warung Digasak Maling, Tuh Lihat Tampang Pelakunya
BACA JUGA:VIRAL! Warga Mancing di Jalan Rusak, Bentuk Protes Tak Kunjung Diperbaiki Pemerintah
“Keterampilan yang mereka dapatkan sehingga bisa memproduksi batik yang berkualitas, tentu menjadi rasa kebahagiaan tersendiri bagi kami, karena hal itu bisa menjadi bekal mereka nanti seusai menjalani pidananya di Lapas Muara Enim," ujarnya.
Herdianto berharap warga binaan memiliki keterampilan mandiri, sehingga bisa membuka usaha sendiri nantinya.
“Dan pada prinsipnya mereka dapat menjadi pribadi yang produktif dan lebih baik dari sebelumnya,” tutup Herdianto. (*)