MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO.ID - Guna mengantisipasi adanya pelajar yang bergelantungan dan menaiki atap mobil angkutan desa (Angdes), anggota Satlantas Polres Muara Enim Polda Sumsel adakan patroli.
Patroli tersebut karena banyaknya laporan dari masyarakat terkait aktivitas pelajar yang sering bergelantungan dan menaiki atap mobil, yang membahayakan pelajar itu sendiri maupun orang lain.
Patroli tersebut, selain dilakukan oleh anggota Satlantas Polres Muara Enim, juga diikuti anggota Dinas Perhubungan Kabupaten Muara Enim.
Adapun patroli bersama dilakukan di Simpang Empat Desa Kepur, Kecamatan Muara Enim, Kabupaten Muara Enim, Sumsel, pada Selasa 28 Februari 2023.
BACA JUGA: Satlantas Polres Muara Enim Polda Sumsel Beri Pelatihan Safety Riding ke Pelajar, Ini Tujuannya
Kapolres Muara Enim, AKBP Andi Supriadi melalui Kasatlantas Polres Muara Enim, AKP Suwandi, mengatakan patroli gabungan ini dalam rangka penertiban angkutan desa yang kerap menaikkan penumpang, khususnya para pelajar.
Hal ini perlu untuk ditertibkan dan diberikan imbauan untuk mengurangi risiko terjadinya kecelakaan lalu lintas dan hal-hal membahayakan.
"Hari ini, ternyata masih ada beberapa kendaraan yang terpantau memaksakan pelajar bergelantungan, kami sudah berikan imbauan kepada supir dan pelajar agar tidak melebihi bangku penumpang,” jelas Kasatlantas.
“Apalagi sampai naik ke atap dan bergelantungan sebab itu sangat berbahaya baik bagi orang lain maupun yang bersangkutan," lanjutnya.
BACA JUGA: Anggota Satlantas Polres Muara Enim Polda Sumsel Patroli Keliling Cegah Aksi Balap Liar
Masih dikatakan Suwandi, dalam patroli kali ini dilakukan bersama Dinas Perhubungan Kabupaten Muara Enim.
“Ke depan kami akan lebih tegas, bila perlu jika ada temuan berulang kami akan lakukan penindakan tegas berupa penilangan,” tegas dia.
Untuk itu, diberikan imbauan terhadap supir angkutan desa agar tidak membiarkan tindakan tersebut, sehingga tertib, aman, selamat, dan lancar berlalu lintas.
"Kebanyakan yang bergelantungan dan naik di atas atap ini para pelajar sepulang dan berangkat sekolah. Mereka (Pelajar) ini aset bangsa, jangan sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," tutupnya. (*)