"Petugas sudah turun, Intel dan Reskrim sudah turun melakukan kroscek kebenaran video yang beredar itu," jelas Kapolres OKU Selatan Polda Sumatera Selatan.
BACA JUGA: Satreskrim Polrestabes Palembang Polda Sumatera Selatan Tangkap 3 Spesialis Pelaku Curanmor 15 TKP
Terpisah, Camat Kecamatan Kisam Tinggi, Kabupaten OKU Selatan Sumatera Selatan, Fajrul ketika dihubungi melalui pesan WhatsApp terkait video tersebut tak merespons ataupun mengomentari.
Sementara itu, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (PMPD) Kabupaten OKU Selatan Sumatera Selatan, menegaskan akan segera memanggil diduga oknum kades di Kecamatan Kisam Tinggi tersebut.
Pemanggilan ini dilakukan untuk meminta keterangan terkait beredarnya video asusila yang diduga pemerannya oknum kades di OKU Selatan Sumatera Selatan.
Kepala Dinas PMPD OKU Selatan Sumatera Selatan, Romzibmelalui Kabid Penataaan Administrasi Desa dan Kerjasama Antar Desa, Zainal Arifin.
BACA JUGA: Kamu Harus Coba, 7 Kuliner Khas Banyuasin Sumatera Selatan Ini Bikin Nafsu Makan Bertambah
BACA JUGA: Anggota Polres PALI Polda Sumatera Selatan ‘Adu Tembak’
Menyebut pihaknya dari Dinas PMPD OKU Selatan Sumatera Selatan hingga saat ini belum menerima laporan resmi tentang adanya video asusila yang diduga melibatkan oknum kades.
"Yang pasti Kades itu akan kami panggil untuk meminta keterangan kebenaran tentang beredarnya video tersebut," ujarnya, dikutip dari Harianokus.com, Jumat 16 Desember 2022.
Sementara itu, terkait hal ini Inspektorat Kabupaten OKU Selatan Sumatera Selatan, mengaku belum mengetahui tentang adanya dugaan video asusila oknum kades.
Hal ini dikatakan Inspektur Inspektorat OKU Selatan Sumatera Selatan, H. Ramin Hamidi dikonfirmasi di ruang kerjanya.
BACA JUGA: Geger Penemuan Bayi Perempuan di Depan Teras Rumah Warga Lahat, Kondisinya Memprihatinkan
"Kami dari Inspektorat belum tahu beritanya. Baru tahu dari kamulah (awak media) pagi ini. Nanti akan coba kami lihat dan cek dulu. Tentu jika nanti benar dan terbukti akan kami bina,” kata Ramin. (*)