ENIMEKSPRES CO ID MUARA ENIM Aksi demonstrasi penolakan Undang Undang Cipta Kerja Omnibus Law di Gedung DPRD Kabupaten Muara Enim Selasa 13 10 2020 Mendapat pengamanan ketat dari Polri TNI dan Satpol PP Agar aksi tetap berlangsung dingin dan damai kepolisian pun menyuguhkan kudapan makanan dan minuman tradisional Pantauan di lapangan massa yang mengatasnamakan Federasi Serikat Buruh Bersatu Muara Enim FSBBM datang menggeruduk Gedung DPRD Kabupaten Muara Enim di Kompleks Islamic Center Desa Kepur mulai pukul 10 00 WIB Rombongan massa yang berjumlah ratusan orang tersebut membawa sejumlah atribut yang berisikan penolakan tentang undang undang kontroversi tersebut Namun saat tiba di Gedung DPRD Kabupaten Muara Enim mereka tak langsung menyuarakan aksi Massa menyempatkan menyantap sajian kudapan berupa makanan dan minuman tradisional yakni tekwan dan es cendol Rupanya sajian tersebut disiapkan oleh Polres Muara Enim secara gratis menyambut kedatangan massa demonstrasi Sontak saja sebanyak dua gerobak es cendol dan satu gerobak tekwan mendadak laris manis diserbu massa Akor men gratis aku galak ujar salah seorang buruh yang ikut rombongan aksi Usai menyantap tekwan dan es cendol barulah massa menyuarakan aksinya Ketua FSBBM Rahmansyah S H M H didampingi Koordinator Aksi Armansyah S H mengatakan aksi demonstrasi buruh ke Gedung DPRD Muara Enim untuk menyuarakan penolakan UU Omnibus Law yang dinilai menyengsarakan kaum buruh Rahmansyah menegaskan pihak buruh sepakat menyatakan penolakan pemberlakuan UU Omnibus Law di Bumi Serasan Sekundang Gubernur Sumsel menolak DPRD Sumsel juga menolak lalu ada juga Gubernur Jawa Barat menolak ini menandakan bahwa ada yang tidak benar dari undang undang Omnibus Law ini kata Rahmansyah Baca juga Tolak UU Cipta Kerja Besok Ratusan Buruh Demo DPRD Muara Enim Buruh Melawan UU Cipta Kerja Gelar Mogok Nasional 3 Hari Bagaimana Cara Batalkan UU Ciptaker Begini Penjelasan Pakar Hukum Selanjutnya aksi massa disambut oleh Plt Ketua DPRD Muara Enim Liono Basuki BSc Politisi PDI Perjuangan tersebut bersama Ketua Komisi IV dan anggota DPRD lainnnya mengajak 10 orang perwakilan FSBBM untuk dialog bersama di ruang Banggar DPRD Muara Enim Liono Basuki menegaskan DPRD Muara Enim siap memperjuangkan aspirasi yang disampaikan Federasi Serikat Buruh Bersatu Muara Enim hari ini Kami DPRD Muara Enim menerima aspirasi penyampaian sikap dari rekan rekan buruh dan siap meneruskan langsung ke DPR RI kata Liono Selanjutnya Liono memerintahkan Ketua Komisi IV Jonidi S H dan mengajak tiga orang perwakilan FSBBM untuk ikut berangkat ke Jakarta guna menyampaikan aspirasi FSBBM penolakan UU Omnibus Law ke Komisi IX DPR RI Usai membacakan pernyataan sikap DPRD Muara Enim massa pun secara tertib membubarkan diri Kapolres Muara Enim AKBP Donni Eka Syaputra S H S I K M M didampingi Wakapolres Kompol Agung Adhitya Pranata S H S I K mengatakan aksi demonstrasi penolakan UU Omnibus Law oleh FSBBM di Gebung DPRD Kabupaten Muara Enim berlangsung kondusif Diakui Donni pihaknya memang menyiapkan gerobak makan dan minuman gratis dengan dipasang spanduk Warung Mang Padeka diperuntukkan bagi buruh yang ikut rombongan massa aksi Gerobak makan gratis ini disediakan untuk kawan kawan buruh melepas dahaga ataupun lapar Alhamdulillah aksi tetap berlangsung kondusif dan dingin tanpa diwarnai provokasi jelas Donni Koordinator Aksi Armansyah mengapresiasi kinerja Polres Muara Enim mengawal menyambut dan menjamu kawan kawan buruh Kami disambut ekstra dari Polres Muara Enim dihidangkan minuman dan makanan ringan membuat kami merasa nyaman dalam aksi demo ini sehingga aksi yang kami lakukan berlangsung dengan baik Terima kasih pak kapolres ungkap Armansyah ozi embed https youtu be lYd VhyThxs embed