Bonsai Import Thailand Ikut Mejeng di Kontes Nasional

ENIMEKSPRES CO ID MUARA ENIM Perkumpulan Penggemar Bonsai Indonesia PPBI Cabang Muara Enim berkerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Muara Enim dan PTBA menggelar kontes bonsai tingkat nasional yang berlangsung di GOR Pancasila Muara Enim 27 Februari 3 Maret Dari 572 bonsai yang ikut kontes ada tiga bonsai kualitas import dari Thailand milik salah satu perserta juga ikut mejeng di halaman GOR Pancasila Muara Enim Kontes bonsai ini kita gelar skala nasional yang diikuti oleh penggemar bonsai dari Riau Padang Lampung Madura dan penggemar bonsai dari Sumsel lainnya terang Ketua Perkumpulan Penggemar Bonsai Indonesia PPBI Cabang Muara Enim Ganef Asmara NL S H kemarin 1 3 Kontes bonsai ini kita mengikuti protokol kesehatan covid secara ketat dengan menerapkan penggunaan masker mencuci tangan dan menjaga jarak Untuk mencegah penyebaran covid kontes bonsai juga tertutup untuk umum kalau ada yang datang tambah Ganef Ganef menerangkan untuk kontes ini ada empat kelas yang dilombakan yakni kelas prospek regional nasional dan madya Hari ini kemarin 1 3 dan hari ini 2 3 sedang dilakukan penilaian oleh dewan juri berstandar nasional dan internasional yang berasal dari Bandung dua orang Sumedang satu orang Jakarta satu orang Palembang satu orang dan dari Bengkulu satu orang juri papar Ganef Ganef menjelaskan dari ratusan bonsai yang ikut kontes ada bonsai yang nilai jualnya minimal mencapai Rp100 juta yakni dikelas madya Harga Rp100 juta satu bonsai itu minimal maksimalnya tidak terhingga tergantung seni dan keindahan bonsai Harganya lebih tinggi dari itu tergantung kesepakatan penjual dan pembeli Sebab bonsai yang jual adalah keindahan dan seninya urai Ganef Sementara itu Adi salah satu peserta dari PPBI Musi Rawas yang ikut kontes bersama rekan rekannya yang mengirim 41 bonsai di kelas prospek dan madya Dia juga menjual bonsai jenis situ dan mame dan lainnya dengan harga Rp100 ribu hingga Rp600 juta Selain menjual di Indonesia melalui online bonsai dari ketua PPBI Musi Rawas pernah jual ke luar negeri China dan Thailand dengan harga di atas Rp100 juta ujar Adi al