ENIMEKSPRES CO ID JAKARTA Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Kemendikbudristek meminta penyelenggaraan Pembelajaran Tatap Muka PTM terbatas perlu berfokus pada hal esensial Salah satunya terkait dengan kurikulum Sekretaris Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Sesditjen GTK Nunuk Suryani mengatakan bahwa tidak ada tekanan bagi guru dalam menuntaskan kurikulum dikarenakan PTM terbatas dilaksanakan di tengah kondisi khusus pandemi Prioritas dari satuan pendidikan bukan untuk menuntaskan kurikulum tetapi memastikan bahwa setiap peserta didik mengalami proses pembelajaran jelas dia dalam keterangannya Minggu 20 6 2021 Para guru pengawas sekolah dan kepala sekolah perlu mengontekstualisasikan panduan sesuai kondisi dan kebutuhan di daerah masing masing Sebab fokus dari kurikulum pada masa pandemi adalah mempelajari hal hal yang esensial Baca juga Panduan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas Diluncurkan Sumsel Gelar Sekolah Tatap Muka Menkes Semua Guru Wajib Divaksin Sebelum PTM Terbatas Tidak mengejar ketuntasan peserta didik tetapi mengacu pada kebutuhan peserta didik dan menjadikan protokol kesehatan sebagai syarat utama tuturnya Satuan pendidikan dapat memilih menggunakan kurikulum yang tersedia yaitu kurikulum 2013 atau kurikulum mandiri yang dikembangkan sekolah atau kurikulum kondisi khusus yang dikembangkan Kemendikbudristek Untuk itu warga sekolah harus benar benar memahami Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran yang sudah diterbitkan oleh Kemendikbudristek dan Kementerian Agama Jadi jelas bahwa ukuran keberhasilannya adalah tingkat kepatuhan protokol kesehatan di kelas tingkat pelibatan orang tua pada pembelajaran dan juga pelibatan peserta didik dalam pembelajaran terangnya jpg
PTM Terbatas Harus Fokus Pada Hal Esensial
Minggu 20-06-2021,09:47 WIB
Editor : Redaksi Enim Ekspres
Kategori :