Perwakilan Warga Tiga Desa Pertanyakan Kelangkaan Gas 3 Kg

ENIMEKSPRES SUMEKS CO MUARA ENIM Lima warga perwakilan masyarakat Desa Lubuk Ampelas Tanjung Jati dan Desa Muara Lawai sekitar pukul 10 00 WIB kemarin 24 8 2021 pagi mendatangi Stasiun Pengisian Bahan Bakar Elpiji SPBBE yang dikelola PT Pelita Sriwijaya Sejahtera yang berada di Desa Muara Lawai Kecamatan Muara Enim Kedatangan perwakilan warga ini guna mempertanyakan kelangkaan gas elpiji 3 kg yang sudah terjadi hampir satu bulan belakangan Yang kami tahu SPBBE ini tempat mengisi gas elpiji 3 kg Oleh karenanya kami datang ke sini untuk mempertanyakan kenapa gas 3 kg bisa langkah di desa kami termasuk di Muara Enim sekitarnya tutur Agen Munawar yang juga Ketua Forum BPD Kecamatan Muara Enim saat dibincangi wartawan kemarin Kalaupun ada gas 3 kg di pasaran harganya sudah tinggi mencapai Rp35 40 ribu per tabung itu pun sulit didapat tambah dia Namun sayang kedatangan warga tersebut hanya disambut bagian administrasi Itu tidak bisa memberikan penjelasan kepada warga Kemudian Agen Munawar menelepon langsung Manager PT Pelita Sriwijaya Sejahtera Heri Baca juga Gas 3 Kg Langka Surati Pertamina Minta Tambahan Kuota Itu pun tidak mendapatkan jawaban yang memuaskan mereka beralasan hanya sekedar mengisi gas elpiji dan tidak mempunyai kewenangan untuk menjelaskan tentang kuota dan kelangkaan gas 3 kg yang terjadi Kedatangan kami ke sini cuma meminta agar digelar operasi pasar Sehingga kelangkaan gas 3 kg ini tidak terjadi lagi Sebab ibu ibu rumah tangga sudah kesulitan untuk mendapatkan gas 3 kg ini pinta Agen Munawar Kemudian perwakilan masyarakat tersebut juga mendatangi PT KUMM salah satu agen yang tidak jauh berada dari SPBBE Namun sayang lagi lagi perwakilan warga hanya disambut staf yang bisa memberikan penjelasan Sementara penanggung jawab PT KUMM sedang berada di Palembang Sebelumnya Kabid Tata Kelola Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Andi Hartono mengakui adanya pengurangan kuota gas 3 kg dari Kementerian ESDM Pengurangan kuota ini salah satunya karena adanya pembangunan jaringan gas kota Upaya yang dilakukan pada Mei lalu kita ajukan penambahan kuota gas 3 kg ke Kementerian ESDM jelas Andi al mg01