Disway Award

Tangkal Kasus Bullying, Wabup Sumarni Buka Pelatihan Peningkatan Kompetensi Guru BK Tingkat SD

Tangkal Kasus Bullying, Wabup Sumarni Buka Pelatihan Peningkatan Kompetensi Guru BK Tingkat SD

Wakil Bupati (Wabup) Muara Enim Hj. Sumarni membuka kegiatan Pelatihan Peningkatan Kompetensi Guru Bimbingan dan Konseling (BK) tingkat SD se-Kabupaten Muara Enim. Foto : OZI/ENIMEKSPRES.CO.ID--

MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO.ID - Dalam upaya menanggulangi maraknya kasus bullying atau perundungan di lingkungan sekolah dasar (SD).

Wakil Bupati (Wabup) Muara Enim Hj. Sumarni, membuka kegiatan Pelatihan Peningkatan Kompetensi Guru Bimbingan dan Konseling (BK) tingkat SD se-Kabupaten Muara Enim.

Tujuan kompetensi tersebut untuk memperkuat peran guru BK dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman, inklusif, serta mendukung perkembangan psikososial siswa.

Kegiatan ini diselenggarakan oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Muara Enim di Hotel Griya Serasan Sekundang, Senin 17 November 2025.

BACA JUGA:Ini Nama-nama Sekolah Pemenang Lomba Video Anti Bullying di Kabupaten Muara Enim

BACA JUGA:Wabup Sumarni Ingatkan Guru Antisipasi Bullying

Wabup Sumarni menekankan pentingnya peran Guru BK dalam menangkal potensi terjadinya kasus bullying dengan membangun budaya sekolah yang sehat dan bebas dari kekerasan.

Didampingi Kepala BKPSDM Harson Sunardi, Wabup Sumarni menyampaikan, pelatihan ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang sebagai wujud nyata komitmen Pemkab Muara Enim dalam menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman bagi seluruh siswa.

Ia berharap para pendidik yang mengikuti pelatihan mampu mendeteksi secara dini potensi kasus perundungan, memberikan pendampingan psikologis yang tepat, serta menjadi agen perubahan dalam membangun budaya sekolah yang suportif dan inklusif.

Lebih lanjut, Wabup Sumarni mengajak seluruh elemen pendidikan mulai dari guru, orang tua, hingga masyarakat untuk bersinergi dalam menciptakan ekosistem sekolah yang ramah anak dan bebas dari kekerasan.

BACA JUGA:Selamat! Heni Pertiwi Edison Dikukuhkan Sebagai Bunda Literasi Muara Enim

BACA JUGA:Dinas PPPA Muara Enim Ajak Siswa jadi Pelopor Anti Perundungan

"Keberhasilan dalam mencegah bullying bukan hanya tanggung jawab individu, melainkan hasil kerja sama yang solid dan berkelanjutan," ujarnya.

Dirinya berharap pelatihan ini dapat melahirkan para pendidik yang tidak hanya cakap secara akademis, tetapi juga memiliki kepekaan sosial dan emosional terhadap kondisi siswa.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: